SURABAYA – Dinas Sosial (Dinsos) Jatim melalui Jatim Social Care (JSC) Tim Respon Kasys melakukan respon cepat terhadap laporan warga terkait kondisi anak penyandang disabilitas mental di Rusunawa Keputih Blok C, Kelurahan Keputih, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya, Sabtu (7/6/2025).

Anak tersebut adalah Ahmad Abrori Febrianto, remaja berusia 16 tahun yang diketahui mengalami keterlambatan perkembangan sejak usia tiga tahun. Saat ini, Ahmad masih bersekolah di jenjang SMP meskipun secara usia seharusnya sudah menginjak pendidikan SMA.

Informasi awal diperoleh dari Ketua Paguyuban Penghuni Rusunawa saat melakukan penjangkauan di area sekitar. Menindaklanjuti laporan tersebut, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Sukolilo melakukan pendalaman informasi dan berkoordinasi dengan Kasi Kesra Kelurahan Keputih serta bersilaturahmi dengan orang tua Ahmad.

Hasil asesmen menunjukkan bahwa kondisi Ahmad secara umum sehat dan tidak menunjukkan perilaku membahayakan. Namun, ia kurang mendapatkan perhatian dari ayahnya yang lebih sering berinteraksi dengan anak-anak lain, bahkan adik Ahmad jarang diajak bermain bersama.

Orang tua Ahmad berharap adanya dukungan pendidikan, bantuan gizi seperti susu, serta modal usaha untuk mengembangkan warung kuliner keluarga.

Sebagai bentuk dukungan awal, Dinsos Jatim memberikan paket sembako, sarung, serta makanan ringan dan susu kepada keluarga Ahmad.

JSC Tim Respon Kasus, Nursoleh menyampaikan bahwa kehadiran tim merupakan bentuk komitmen negara dalam memastikan penyandang disabilitas mendapatkan perhatian dan perlindungan yang layak.

“Kami hadir bukan hanya untuk memberi bantuan sementara, tetapi juga untuk membuka akses jangka panjang, khususnya dalam pendidikan dan pemenuhan kebutuhan dasar anak-anak dengan disabilitas. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan instansi terkait agar penanganan tidak berhenti di sini,” ujarnya.

JSC Tim Respon Kasus akan terus memantau perkembangan dan mengupayakan penanganan lanjutan, termasuk kemungkinan akses pendidikan dan bantuan sosial lain yang dibutuhkan keluarga.(nur/qal)