KOTA MADIUN – Program 100 hari kerja Wali Kota Madiun yang mengusung konsep berkantor di lapangan sejak pagi hingga malam hari, menarik perhatian berbagai tokoh dan pejabat dari luar daerah.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3AK) Kota Madiun, Heri Suwartono, mengungkapkan bahwa inovasi tersebut menjadi daya tarik tersendiri. Menurutnya, banyak pejabat yang datang langsung untuk melihat program pelayanan publik yang dijalankan Pemkot Madiun secara terbuka.

“Seperti malam ini, salah satu putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, turut hadir di tenda pelayanan lapangan Taman Hijau Demangan untuk menyaksikan langsung jalannya program,” ujar Heri saat ditemui pada Rabu malam (23/4/2025). Ia juga menyoroti peran penting media sosial dalam memperluas jangkauan informasi terkait program-program yang ada.

“Contohnya di Dinas Pertanian, ada program pengalengan makanan. Setelah dipublikasikan di media sosial, banyak pihak tertarik untuk datang dan melihat langsung,” ujarnya.

Tak hanya menarik perhatian tokoh nasional, konsep layanan hingga malam hari juga dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Tenda pelayanan Dinas Sosial yang buka hingga pukul 23.00 WIB memberi ruang bagi warga yang tidak sempat mengurus keperluan di siang hari.

“Ini sangat membantu. Masyarakat yang sibuk di siang hari tetap bisa mengakses layanan di malam hari sesuai jadwal Pak Wali Kota,” pungkas Heri.(hans/qal)