MALANG — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Blitar, Dinas Sosial (Dinsos) Jatim menghadiri undangan lokakarya pengembangan kurikulum berbasis capaian pembelajaran atau Outcome Based Education (OBE) yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas Brawijaya (UB) Malang, Selasa (3/6/2025).

Kegiatan dimulai pukul 09.30 WIB dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari pihak FIKes UB Malang. Lokakarya ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai institusi, termasuk dosen FIKes UB Malang, Ketua Kolega Indonesia, serta akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Seluruh pemaparan berfokus pada pengembangan kurikulum berbasis OBE yang adaptif terhadap kebutuhan praktik di lapangan.

Usai sesi pemaparan dan istirahat, peserta dibagi ke dalam kelompok diskusi sesuai bidang keilmuan. UPT PSTW Blitar tergabung dalam kelompok diskusi Departemen Keperawatan Komunitas dan Gerontik. Dalam forum tersebut, UPT PSTW Blitar menyampaikan sejumlah masukan terkait kompetensi yang perlu dimiliki mahasiswa saat menjalani praktik di bidang gerontik.

“Beberapa poin yang kami sampaikan mencakup pentingnya penggunaan media digitalisasi, pemahaman mendalam terhadap lansia dengan gangguan perilaku, serta kemampuan mahasiswa dalam mengelola support group bagi lansia,” ungkap perwakilan UPT PSTW Blitar dalam sesi diskusi.

Kegiatan lokakarya yang berlangsung selama enam jam ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara institusi pendidikan dan lahan praktik, serta meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan di dunia kerja, khususnya di bidang pelayanan kesehatan komunitas dan gerontik.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT PSTW Blitar, Farida Hikmawati AKs MAP menyatakan bahwa partisipasi dalam kegiatan ini menjadi bentuk komitmen pihaknya dalam mendukung peningkatan mutu lulusan institusi pendidikan.

“Dengan keikutsertaan dalam lokakarya ini, kami berharap kerja sama antara UPT PSTW Blitar dan FIKES UB Malang dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan,” tutupnya.(ram/qal)