BLITAR — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Blitar Dinas Sosial (Dinsos) Jatim bekerja sama dengan mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas Brawijaya (UB) Malang mengadakan penyuluhan tentang penyakit demensia bagi Penerima Manfaat (PM) lansia, Kamis (5/6/2025).

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini berlangsung di aula UPT PSTW Blitar. Penyuluhan diawali dengan pemeriksaan fungsi kognitif lansia menggunakan instrumen Mini Mental State Examination (MMSE). Selanjutnya, tim mahasiswa FIKes UB Malang memperkenalkan diri dan menyampaikan materi mengenai demensia, meliputi pengertian, gejala awal, serta cara menjaga fungsi kognitif agar lansia tetap sehat secara mental.

Untuk memberikan pemahaman yang lebih praktis, para mahasiswa juga mendemonstrasikan senam otak sebagai salah satu upaya pencegahan demensia. Senam ini bertujuan untuk melatih otak tetap aktif dan meningkatkan daya ingat lansia.

Kegiatan ini diikuti oleh 20 orang PM lansia, 12 mahasiswa praktik, dan satu orang petugas dari UPT PSTW Blitar. Dalam sesi diskusi, para peserta menyimpulkan bahwa menjaga aktivitas fisik dan mental secara rutin merupakan kunci agar terhindar dari risiko demensia.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT PSTW Blitar, Farida Hikmawati AKS MAP mengapresiasi kegiatan edukatif ini. Ia menyampaikan bahwa masih banyak masyarakat yang belum memahami demensia secara menyeluruh.

“Semoga melalui penyuluhan ini, pengetahuan tentang demensia dapat meningkat, terutama bagi para lansia di lingkungan UPT PSTW Blitar,” ujar Farida.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen UPT PSTW Blitar dalam meningkatkan kualitas hidup lansia melalui edukasi dan pemberdayaan, agar mereka dapat menjaga kesehatannya secara mandiri.(ram/qal)