Sekolah Rakyat Resmi Diluncurkan di Banyuwangi, Pemprov Jatim-UPT PSTW Banyuwangi Dukung Penuh Kegiatan Awal

  • 15 Juli 2025
  • 14 Like
  • Dinsos Jatim

BANYUWANGI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Banyuwangi Dinas Sosial (Dinsos) Jatim turut mendukung peluncuran dan awal kegiatan belajar Sekolah Rakyat (SR) yang resmi dimulai Senin, 14 Juli 2025, bertepatan dengan awal tahun ajaran 2025/2026.

Sekolah Rakyat yang berlokasi di bekas Balai Diklat PNS Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, merupakan program Kementerian Sosial RI yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Program ini ditujukan untuk memberikan pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu, dengan sistem pemondokan dan pengasramaan.

Launching perdana dihadiri oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan dibuka dengan pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak dan remaja calon siswa. Selain itu, dilakukan pula tes bakat (talent test) guna mengidentifikasi kondisi kesehatan dan potensi masing-masing peserta didik dari jenjang SD, SMP hingga SMA.

Sekolah Rakyat Banyuwangi tahun ini menerima total 125 siswa baru, dengan rincian: jenjang SD sebanyak satu rombongan belajar (rombel) berisi 25 siswa, SMP dua rombel 50 siswa, dan SMA dua rombel 50 siswa.

Kehadiran UPT PSTW Banyuwangi bersama perwakilan Dinas Sosial Provinsi Jatim bertujuan mendukung kelancaran registrasi awal dan memastikan kesiapan infrastruktur serta kegiatan pembelajaran. Tim juga mendokumentasikan seluruh kegiatan untuk dilaporkan ke Dinas Sosial Provinsi.

Sejumlah pejabat dan pihak pendukung turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Kepala Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi, Kepala Bidang Linjamsos, Tagana, TKSK, Pendamping PKH, serta tim penanggung jawab dari Kemensos RI yang dipimpin oleh Ibu Meylani.

Tim UPT PSTW juga bertemu dengan kepala sekolah, kepala sub bagian tata usaha, dewan guru, wali asuh, dan wali asrama. "Sebanyak 21 guru telah disiapkan untuk mengajar dan mendampingi siswa sesuai jenjang masing-masing. Selain itu, turut dibahas kebutuhan personel satuan pengamanan yang direncanakan sebanyak tujuh orang," terang Kepala UPT PSTW Banyuwangi.

Sesuai dengan semboyan Sekolah Rakyat Cerdas Bersama, Tumbuh Setara, lembaga pendidikan ini tidak hanya memberikan pengajaran formal, tetapi juga bimbingan kehidupan sehari-hari, pembentukan karakter, dan pengasuhan siswa secara menyeluruh hingga mereka lulus.(imr/qal)

Share the post