Rawat Hati, Jaga Lisan: Pemprov Jatim-UPT RSBN Malang dan Kemenag Malang Bimbingan Mental Kepada Disabilitas Netra

  • 22 Mei 2025
  • 3 Like
  • Dinsos Jatim

MALANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Netra (UPT RSBN) Malang, Dinas Sosial (Dinsos) Jatim bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang untuk memberikan Bimbingan Mental (Bimtal) bagi Penerima Manfaat Disabilitas Netra (PM Distra), Rabu (21/5/2025) siang. Kegiatan ini dilangsungkan di Masjid An-Nur, Malang.

Bimbingan mental ini diikuti oleh seluruh PM Distra dan didampingi oleh pegawai UPT RSBN Malang serta para pekerja sosial.

Hadir sebagai narasumber dari Kemenag Kota Malang, Nur Cholisoh SAg ME dan Khoirul Kurniawan MPd. Mereka membawakan materi bertema Menjaga Hati, Lisan, dan Hikmah Berteman. Dalam pemaparannya, Nur Cholisoh menyampaikan pentingnya menjaga hati sebagai pondasi kehidupan yang damai.

“Hati yang bersih tidak mudah dipenuhi prasangka, iri, atau dendam. Ia mampu melihat segala sesuatu dengan jernih, penuh syukur, dan ikhlas menerima takdir,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga ucapan. Menurutnya lisan adalah cermin hati. Bila hati tenang, maka ucapan pun menyejukkan. Namun jika hati dipenuhi amarah, maka lisan bisa melukai.

“Menjaga lisan berarti memilih kata-kata yang bermanfaat dan menghindari ghibah serta fitnah,” tambahnya.

Selain itu, ia mengingatkan pentingnya pertemanan yang sehat dan bermakna. Sebab teman yang baik akan mengingatkan saat lupa dan hadir bukan hanya di saat senang, tapi juga saat sulit.

Sementara itu, Kepala UPT RSBN Malang, Firdaus Sulistijawan SSos MPSSp, melalui Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial, Anantya Wulandari SSos MSi mengajak para PM untuk terus menjaga hati, lisan, dan menjalin pertemanan yang positif.

“Di balik hati yang bersih, lisan yang dijaga, dan teman yang baik, tersembunyi kebahagiaan yang hakiki,” pungkasnya.(why/qal)

Share the post