KOTA BATU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Petirahan Anak (UPT PPSPA) Batu Dinas Sosial (Dinsos) Jatim memberikan edukasi seks (sex education) kepada peserta tetirah angkatan II tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (18/2/2025) ini menghadirkan psikolog sebagai narasumber.

Materi yang disampaikan mencakup pemahaman tentang seksualitas manusia, anatomi organ reproduksi, kesehatan seksual, identitas gender, serta aspek emosional dalam hubungan. Edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak tentang kesehatan reproduksi dan mencegah risiko kekerasan seksual yang marak terjadi.

“Kami ingin anak-anak bisa menjaga diri dari pihak luar yang tidak bertanggung jawab,” ujar Kepala Seksi Perlindungan Sosial UPT PPSPA Batu, Juni Andariwulan.

Materi disampaikan oleh psikolog klinis Universitas Negeri Malang, Sri Handayani SPsi MPsi dalam sesi yang berlangsung selama dua jam di ruang kelas UPT PPSPA Batu.

"Seluruh peserta tetirah mengikuti penjelasan dengan seksama. Mereka juga diberikan kuis interaktif agar materi yang disampaikan dapat lebih dipahami," tambah Juni.

Dengan adanya edukasi ini, UPT PPSPA Batu berharap anak-anak peserta tetirah dapat memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai seksualitas dan mampu melindungi diri dari potensi penyimpangan maupun tindakan kekerasan seksual. (nay/din)