SURABAYA – Suasana Hari Raya Idul Adha di Dinas Sosial (Dinsos) Jatim tahun ini terasa istimewa dengan kehadiran Ibu Wakil Gubernur Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, Minggu (8/6/2025) pagi. Arumi tidak hanya menyaksikan langsung prosesi penyembelihan hewan qurban, tetapi juga turun langsung membagikan daging qurban kepada Sobat Disabilitas Tuli (Sobat Dili), yang turut merayakan kebersamaan Iduladha dalam momen penuh makna di Dinsos Jatim.

“Saya sangat mengapresiasi langkah Dinsos Jatim yang terus menjaga semangat kebersamaan dan kepedulian, terutama terhadap teman-teman disabilitas. Hari ini kita tidak hanya berbagi daging qurban, tapi juga berbagi perhatian, rasa hormat, dan cinta,” ujar Arumi.

Kehadiran Arumi menjadi simbol kuat komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim terhadap inklusi sosial. Bahkan, ia juga menyempatkan diri menyapa hangat dengan para anggota komunitas Sobat Dili yang hadir, mempererat suasana keakraban dalam semangat Idul Adha.

Istimewanya, dalam kesempatan itu komunitas Sobat Dili terlibat aktif dalam pengajian bersama dan kegiatan Idul Adha yang turut dihadiri pilar-pilar sosial seperti Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan SDM Program Keluarga Harapan (PKH). Ini menjadi wujud nyata dari praktik inklusi yang selama ini terus digalakkan.

Terlebih, perayaan Idul Adha di Dinsos Jatim juga diwarnai dengan keberhasilan program menabung qurban yang dijalankan melalui Unit Pengelola Zakat (UPZ) Dinsos Jatim. Program ini mengajak pegawai menyisihkan sebagian gaji setiap bulan untuk bersama-sama berqurban. Tahun ini, terkumpul 5 ekor sapi, 1 kambing dan seekor sapi lagi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim yang disumbangkan secara khusus kepada pilar sosial yang dibina oleh Dinsos Jatim.

Kepala Dinsos Jatim, Dra Restu Novi Widiani MM, menyebutkan, program ini adalah bentuk kearifan lokal yang menumbuhkan solidaritas sosial secara berkelanjutan. “Kami ingin memastikan bahwa berkurban tidak berhenti pada seremoni tahunan, tapi bisa menjadi kebiasaan positif yang terus hidup,” ungkapnya.

Daging qurban dari enam ekor sapi tersebut kemudian dibagikan kepada penerima manfaat di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinsos Jatim, lembaga sosial, serta masyarakat dhuafa.

Selain kegiatan qurban, UPZ Dinsos Jatim aktif memperkuat sisi spiritual pegawai melalui tadarus Al-Qur’an rutin setiap Selasa hingga Kamis pagi, serta khotmil Al-Qur’an bulanan yang melibatkan partisipasi seluruh anggota dengan menyetorkan satu juz tiap bulan. Bagi komunitas Sobat Dili, dilaksanakan pula pengajian bahasa isyarat setiap Kamis dan Minggu dengan rata-rata 40 peserta.

Melalui rangkaian kegiatan ini, Dinsos Jatim menunjukkan bahwa semangat Idul Adha bukan hanya tentang ibadah qurban, tapi juga tentang nilai sosial, solidaritas, dan keberagaman yang dirayakan secara inklusif dan berkelanjutan.(qal)