PAMEKASAN – Tim Jatim Social Care (JSC) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Bina Remaja (UPT PSBR) Pamekasan Dinas Sosial (Dinsos) Jatim bertindak cepat menyikapi viralnya kasus seorang lansia terlantar di Kabupaten Pamekasan, Kamis (1/5/2025).

Lansia bernama Slamet diketahui hidup sebatang kara dan dalam kondisi menderita stroke. Ia tak lagi mampu bekerja dan bergantung sepenuhnya pada bantuan tetangga untuk kebutuhan sehari-hari. Dalam unggahan yang beredar di media sosial, tampak para tetangga secara bergiliran memandikan serta memberikan makanan kepada Slamet.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Slamet sebenarnya masih memiliki seorang anak. Namun, hubungan mereka dikabarkan renggang sejak perceraian dengan istrinya. Ia terpisah dengan anaknya sejak sang anak berusia delapan bulan.

Menanggapi hal tersebut, Kepala UPT PSBR Pamekasan, Drs Isvan Daniel Ananta SIP melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Riad Abdillah SH menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan asesmen dan berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait untuk menangani kasus ini.

“Prioritas utama kami adalah memastikan Bapak Slamet mendapatkan perawatan dan pendampingan yang layak, termasuk mempertimbangkan aspek psikologis serta keinginan dari pihak-pihak yang selama ini membantu merawatnya,” tutup Riad.(erh/qal)