
Pendamping Pemprov Jatim-UPT RSBN Malang Lakukan Pendekatan Personal Rutin kepada Penyandang Disabilitas Netra
- 21 Mei 2025
- 10 Like
- Dinsos Jatim
MALANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Netra (UPT RSBN) Malang, Dinas Sosial (Dinsos) Jatim secara rutin melaksanakan kegiatan pendekatan bertajuk Sesi Asa, Pendampingan, dan Apresiasi Bersama (Sapa) Netra kepada para Penerima Manfaat Disabilitas Netra (PM Distra).
Sapa Netra yang dilakukan Rabu (21/5/2025), bertujuan untuk menyapa hati klien, memberi ruang untuk bicara, didengar, dan dihargai. Kegiatan ini dilakukan setiap bulan pada minggu ketiga oleh para pendamping dan pekerja sosial (peksos) sebagai bagian dari pemantauan perkembangan para penerima manfaat.
Dalam setiap sesi, pendamping melakukan pendekatan personal kepada PM Distra yang berada di bawah pengasuhannya. Mereka meninjau berbagai aspek seperti perkembangan akademis, kondisi kesehatan, kebersihan dan kerapian kamar, serta potensi permasalahan yang mungkin muncul di lingkungan wisma.
Kepala UPT RSBN Malang, Firdaus Sulistijawan SSos MPSSp menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi sarana penting untuk memahami kebutuhan dan keluhan yang dialami oleh para PM Distra.
“Dengan adanya kegiatan ini, para pendamping dapat lebih mudah menyerap keluhan yang dihadapi PM Distra, sekaligus memberikan solusi dan motivasi yang dibutuhkan,” ujarnya.
Firdaus juga menekankan pentingnya pendekatan personal sebagai bagian dari proses rehabilitasi sosial.
“Pendekatan personal memberikan kekuatan dan semangat baru bagi anak asuh. Melalui kedekatan ini, pendamping dapat menanamkan nilai-nilai positif yang dibutuhkan oleh PM Distra dalam proses pemulihannya,” tambahnya.
Kegiatan Sapa Netra menjadi salah satu langkah konkret Pemprov Jatim melalui UPT RSBN Malang dalam memastikan pelayanan sosial yang humanis dan responsif terhadap kebutuhan penyandang disabilitas.(why/qal)